Harus Tahu Beda Sihir Dan Santet, Ini Penjelasannaya ! - KabarMisteri
loading...
logo

Harus Tahu Beda Sihir Dan Santet, Ini Penjelasannaya !

Harus Tahu Beda Sihir Dan Santet, Ini Penjelasannaya !



Banyak yang mencibir, menghina serta mencaci saat saya katakan tentang beberapa benda yang diambil dari dalam tanah di dalam rumah, di kantor dan dari tubuh saya.

Jika saja beberapa orang yang dengarkan narasi saya merasakannya dengan cara langsung pastilah mereka tidak bisa mencibir, menghina serta mencaci.

Jadi korban santet benar-benar menyakitkan: lahir serta batin. Tetapi, sebab telah jadi korban yang dapat dikerjakan hanya sabar, berdoa serta berobat. Ini kuras tenaga serta harta.

Alhamdulillah. Saya mujur sebab beberapa orang yang menyembuhkan saya di Banten, Tasikmalaya, dan lain-lain. tidak ada yang menempatkan biaya. Kadang cukup dengan ucapakan terima kasih lewat salaman.

”Kalau tubuh berasa sakit, langsung kesini. Tak perlu pikirkan yang beberapa macam.” Itu yang tetap disebutkan Bu Haji (Pandeglang, Banten) pada saya setiap saat berobat kesana.

Memang, bila terkena akan langsung berasa sakit yang mengagumkan. Bukan seperti sakit yang berkaitan dengan aduan medis.

Sebelumnya beberapa benda yang diambil dari badan saya, seperti beling, paku, jarum, dan lain-lain. saya bawa serta pulang serta saya perlihatkan ke sejumlah orang. Tetapi, mereka justru menertawai saya.

“Ah, itu cuma sihir,” kata mereka.

Berada di di antara mereka yang menyebutkan saya jadi orang yang syirik serta musyrik sebab yakin pada sihir.

Walau sebenarnya, ada ketidaksamaan yang benar-benar fundamental di antara sihir atau sulap serta santet.

Sihir, contohnya, sapu tangan jadi bunga atau burung merpati.

Jika bunga atau burung merpati itu ditempatkan di toples dalam tempo 24 jam akan beralih kembali pada bentuk sebelumnya yakni sapu tangan.

Sedang santet saat dimasukkan ke pada tubuh beberapa benda itu beralih bentuk dari benda padat ke benda lembek. Beberapa benda tsb. dibawa oleh setan atau jin ke badan lewat perantaraan minyak (disuling dari tanaman yang cuma berada di Turki atau asap yang dibakar dari apel jin).

Beberapa benda padat yang akan dikirim ke badan terlebih dulu alami proses dematerialisasi yakni jadikan benda padat jadi benda lembek atau lunak seperti permen karet.

Beberapa benda itu dibawa jin atau setan sebab telah ada ‘kompas’ yakni beberapa bagian badan, photo, serta nama ibu kandung (bila target lelaki).

Diluar itu umumnya ada juga ‘terminal’-nya di dalam rumah atau kantor yakni beberapa benda yang ditanam atau dikirim untuk mempermudah jin masukkan benda ke badan target.

Di punggung kiri saya ada sisa telapak tangan. Beritanya itu telapak tangan setan kuburan sebagai pintu masuk ke tubuh saya (pada tulisan lain akan saya uraikan mengenai telapak tangan ini).

Di tubuh beberapa benda itu berbentuk api atau air tetapi sifatnya seperti benda yang dimasukkan dengan perantaraan setan atau jin.

Dematerialisasi ialah satu proses merubah benda padat jadi benda elastis.

Diceritakan jika saat Adam serta Udara ‘dibuang’ ke Bumi mereka alami dematerialisasi dulu supaya tidak berlangsung gesekan dengan udara di atmosfir. Soalnya, benda padat yang melalui atmosfir akan terbakar sebab gesekan dengan udara.

Beberapa benda yang telah diambil dari tubuh saya, al. pecahan beling, paku, jarum, duri ijuk, uang logam pecahan Rp 100, rambut, benang, binatang hidup, seperti capung, serangga, kemenyan, serbuk perak, lempengan perak, batangan timah, serta susuh (semacam keong kecil di batang padi).

Saat dimasukkan ole setan atau jin benda itu lembek, tetapi di badan keadaannya jadi benda padat seperti bentuk sebelumnya. Itu penyebabnya beberapa benda itu memunculkan sakit yang mengagumkan di tubuh.

Serangga, contohnya, akan berjalan-jalan ikuti saluran darah. Paku atau jarum akan menusuk-nusuk di bagian yang diharapkan oleh yang membayar dukun untuk kirim santet.

Itu penyebabnya Bu Haji wanti-wanti supaya selekasnya berobat jika berasa ada benda yang masuk ke pada tubuh sebab jangan pernah benda itu masuk ke tengkorak atau organ-organ penting yang lain.

Saat diambil dari pada tubuh, karena itu beberapa benda itu akan kembali pada bentuk semua. Benda yang telah ditarik dari pada tubuh tidak beralih agar juga disimpan beberapa bulan.***[Syaiful W. Harahap]***

Disclaimer: Images, articles or videos that exist on the web sometimes come from various sources of other media. Copyright is fully owned by the source. If there is a problem with this matter, you can contact